JAKARTA — Budi Arie Setiadi kembali terpilih sebagai Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) untuk periode ketiga. Ia terpilih secara aklamasi dalam Kongres III Projo yang digelar di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Minggu (2/11).
Sidang pleno yang dipimpin mantan Wakil Ketua Umum Projo Freddy Damanik itu dihadiri seluruh perwakilan DPD dan DPC Projo se-Indonesia. Forum secara bulat menghendaki Budi Arie kembali memimpin organisasi relawan yang dikenal setia pada garis perjuangan rakyat tersebut.
Dalam sambutannya, Budi menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan dan amanah yang kembali diberikan kepadanya. Ia menegaskan, Projo lahir dari semangat dan nilai-nilai kepemimpinan Presiden Joko Widodo, serta meminta semua pihak agar tidak memprovokasi hubungan antara dirinya dengan Jokowi.
“Rekomendasi kongres salah satunya adalah memperkuat pemerintahan Prabowo–Gibran. Projo telah menjemput takdir sejarahnya dengan mengantar kemenangan di tiga Pilpres. Selama kita setia berada di garis rakyat, kita akan menang. Sesuai pesan Pak Jokowi: jaga persaudaraan dan terus berbuat untuk rakyat,” ujar Budi Arie dalam pidatonya.
Sementara itu, Ketua DPD Projo Sulawesi Selatan Herwin Niniala menilai, terpilihnya kembali Budi Arie merupakan bentuk kepercayaan besar kader terhadap kepemimpinannya.
“Pak Budi dikenal teguh memegang komitmen, memiliki tangan dingin dalam memimpin, baik di organisasi maupun di kementerian. Itu menjadi alasan seluruh DPD dan DPC kembali memberikan mandat kepada beliau,” kata Herwin.
Usai terpilih, Budi Arie langsung memimpin tim formatur untuk menyusun struktur kepengurusan baru Projo periode 2025–2030.
Tim formatur tersebut beranggotakan Handoko (mantan Sekjen), Sutanto (DPD Projo Jawa Timur), Herwin Niniala (DPD Projo Sulawesi Selatan), dan Chomsul Hidayah (DPD Projo Sumatera Selatan).
SYUKRI























