• Box Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Privacy Policy
Metro Sulsel
Warkop Cumming
  • Home
  • Berita Lokal
  • Kriminal
  • Politik
  • Nasional
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sorotan
  • Kebudayaan
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Lokal
  • Kriminal
  • Politik
  • Nasional
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sorotan
  • Kebudayaan
No Result
View All Result
Metro Sulsel
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Lokal
  • Kriminal
  • Politik
  • Nasional
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sorotan
  • Kebudayaan
Home Berita Lokal

Sistem Peringatan Dini Lemah, Sulsel Gagal Antisipasi Korban Banjir Bandang

Admin by Admin
6 Juli 2025
in Berita Lokal
Sistem Peringatan Dini Lemah, Sulsel Gagal Antisipasi Korban Banjir Bandang

SULAWESI SELATAN — Rentetan banjir bandang yang melanda Kabupaten Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, dan Sinjai di Sulawesi Selatan mengungkap lemahnya sistem peringatan dini di daerah tersebut. Minimnya integrasi data, keterlambatan respons, dan regulasi yang belum mendukung pemutakhiran teknologi menyebabkan masyarakat kehilangan waktu krusial untuk menyelamatkan diri.

Bencana yang terjadi dalam sepekan terakhir merendam ratusan rumah dan memutus akses jalan di beberapa titik. Di Kabupaten Bantaeng, air bah datang secara tiba-tiba tanpa peringatan. “Kami baru tahu saat air sudah masuk rumah,” kata Daeng Haris (42), warga Kelurahan Pallantikang, Bantaeng, Kamis (3/7/2025).

Sejumlah kabupaten di Sulsel masih mengandalkan metode pemantauan manual untuk mengawasi potensi bencana hidrometeorologi. Padahal, sejumlah teknologi seperti sensor kelembaban tanah dan pemantauan debit sungai berbasis Internet of Things (IoT) telah digunakan di provinsi lain untuk mempercepat sistem peringatan dini.

Ketua Forum Komunitas Hijau Sulsel, Achmad Yusran, mengatakan bahwa sebagian besar kabupaten di Sulsel belum memiliki sistem terpadu antara pemantauan hulu dan distribusi informasi ke masyarakat di hilir. “Sinyal peringatan tidak sampai ke warga. BMKG sudah memberi data potensi hujan ekstrem, tetapi tidak direspons secara cepat dan terstruktur oleh pemerintah daerah,” ujarnya.

Baca Juga:  MUI Maros Peringatkan Bahaya Aliran Sesat “Tarekat Anak Loloa”

Di Kabupaten Bulukumba, misalnya, data citra satelit menunjukkan deforestasi cukup masif di kawasan hulu. Namun, tidak ada sistem yang mengaitkan kondisi tersebut dengan potensi risiko banjir di wilayah hilir. “Koordinasi antarlembaga belum berjalan optimal,” kata Yusran.

Solusi Jangka Pendek dan Panjang

Yusran mengusulkan pemerintah kabupaten memasang sensor pemantauan air dan tanah di daerah rawan, terutama di wilayah sungai-sungai utama seperti Sungai Calendu (Bantaeng) dan Sungai Tangka (Sinjai). Selain itu, platform digital lokal semacam PetaBencana.id versi Sulsel dapat digunakan untuk menyebarkan notifikasi bencana secara otomatis kepada warga melalui SMS atau aplikasi.

Baca Juga:  Sertifikat Dijadikan Ladang Rampok Lurah Soreang, Maros

Namun, menurut Yusran, kunci utama ada pada kebijakan. Ia menilai perlunya revisi peraturan daerah agar pemerintah wajib memperbarui sistem peringatan dini setiap tiga tahun. “Saat ini, tidak ada aturan yang mengikat, sehingga banyak sistem yang tertinggal dan tidak diperbarui,” ujarnya.

Ia juga menyarankan agar pesan darurat dibakukan. “Kata ‘siaga’ terlalu umum. Harus ada instruksi jelas, seperti ‘evakuasi dalam satu jam ke titik A’,” katanya.

Peran Masyarakat

Selain perangkat teknologi, pelibatan masyarakat juga penting. Yusran mendorong pembentukan kelompok relawan pemantau debit air dari unsur petani dan pemuda di wilayah hulu. Mereka dapat melaporkan kondisi sungai melalui grup komunikasi digital yang dikendalikan BPBD kabupaten.

Baca Juga:  GenPi Maros Goyang Karst: Wisata Gratis, Edukasi Jalan Terus

Simulasi evakuasi juga dinilai penting dilakukan secara berkala di wilayah-wilayah yang rawan bencana. “Jika pelatihan dilakukan rutin, warga tidak panik saat kejadian sesungguhnya,” ujarnya.

Evaluasi dan Pilot Project

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan diminta mengevaluasi kesiapan infrastruktur peringatan dini di seluruh kabupaten/kota. Yusran menilai perlu adanya proyek percontohan di satu daerah, seperti Kabupaten Bantaeng, untuk menguji sistem terpadu sebelum direplikasi ke daerah lain.

“Banjir tidak bisa dihindari, tetapi jumlah korban bisa ditekan jika kita memiliki sistem yang bekerja. Bencana bukan soal alam semata, tapi juga soal kesiapan,” pungkasnya.

KINK

ShareTweetSendShareSend

Related Posts

TIM NASIONAL PPK ORMAWA TINJAU IMPLEMENTASI TEKNOLOGI PETERNAKAN CERDAS DI DESA PATTIRO DECENG
Berita Lokal

TIM NASIONAL PPK ORMAWA TINJAU IMPLEMENTASI TEKNOLOGI PETERNAKAN CERDAS DI DESA PATTIRO DECENG

14 November 2025
BANDARA SULTAN HASANUDDIN JADI BANDARA PERTAMA DI INDONESIA HADIRKAN MASKAPAI FLYADEAL
Berita Lokal

BANDARA SULTAN HASANUDDIN JADI BANDARA PERTAMA DI INDONESIA HADIRKAN MASKAPAI FLYADEAL

13 November 2025
MUSYAWARAH TUDANG SIPULUNG DESA PATTIRO DECENG TENTUKAN JADWAL TURUN SAWAH MUSIM TANAM 2025–2026
Berita Lokal

MUSYAWARAH TUDANG SIPULUNG DESA PATTIRO DECENG TENTUKAN JADWAL TURUN SAWAH MUSIM TANAM 2025–2026

5 November 2025
WARGA CAMBA MAROS DIHEBOHKAN ISU PENCURIAN UANG DAN DUGAAN MANUSIA JADI-JADIAN
Berita Lokal

WARGA CAMBA MAROS DIHEBOHKAN ISU PENCURIAN UANG DAN DUGAAN MANUSIA JADI-JADIAN

6 Oktober 2025
POHON TUMBANG TIMPA SDN 14 SAMANGGI MAROS, LIMA SISWA LUKA RINGAN
Berita Lokal

POHON TUMBANG TIMPA SDN 14 SAMANGGI MAROS, LIMA SISWA LUKA RINGAN

2 Oktober 2025
Mantan Dan KOTI Pemuda Pancasila Maros Ingatkan Pentingnya Merawat Nilai Perjuangan Pahlawan Revolusi
Berita Lokal

Mantan Dan KOTI Pemuda Pancasila Maros Ingatkan Pentingnya Merawat Nilai Perjuangan Pahlawan Revolusi

1 Oktober 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
WARGA CAMBA MAROS DIHEBOHKAN ISU PENCURIAN UANG DAN DUGAAN MANUSIA JADI-JADIAN

WARGA CAMBA MAROS DIHEBOHKAN ISU PENCURIAN UANG DAN DUGAAN MANUSIA JADI-JADIAN

6 Oktober 2025
LAYANGAN PUTUS TELAN KORBAN LAGI, PENERTIBAN JALAN BARU DIPERTANYAKAN

LAYANGAN PUTUS TELAN KORBAN LAGI, PENERTIBAN JALAN BARU DIPERTANYAKAN

24 September 2025
Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembakaran Perlengkapan Ibadah di Masjid Maros

Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembakaran Perlengkapan Ibadah di Masjid Maros

30 September 2025
Camat Tanralili Diduga Pungli Rp8 Juta Lewat Surat Garapan

Camat Tanralili Diduga Pungli Rp8 Juta Lewat Surat Garapan

1 Oktober 2025
Audit Macet, Penegakan Hukum Terjebak di Kominfo Maros

Audit Macet, Penegakan Hukum Terjebak di Kominfo Maros

1
Program Makan Bergizi di Indonesia: Capaian, Tantangan, dan Harapan ke Depan

Program Makan Bergizi di Indonesia: Capaian, Tantangan, dan Harapan ke Depan

0
Bocor Usulan Mutasi Pejabat Pemkot Makassar, Nama-Nama Sudah Beredar di Grup WhatsApp

Bocor Usulan Mutasi Pejabat Pemkot Makassar, Nama-Nama Sudah Beredar di Grup WhatsApp

0
Pemerintah Cabut Izin Tambang di Raja Ampat: Langkah Penting Lindungi Ekosistem Dunia

Pemerintah Cabut Izin Tambang di Raja Ampat: Langkah Penting Lindungi Ekosistem Dunia

0
APGI SULSEL GELAR BIMBINGAN TEKNIS UNTUK TINGKATKAN KOMPETENSI PEMANDU GUNUNG

APGI SULSEL GELAR BIMBINGAN TEKNIS UNTUK TINGKATKAN KOMPETENSI PEMANDU GUNUNG

23 November 2025
GUS IPUL IMBAU NU JAGA KETEDUHAN

GUS IPUL IMBAU NU JAGA KETEDUHAN

21 November 2025
Penyidik Pidsus Kejati Sulsel Geledah Kantor Gubernur Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas Rp 60 Miliar

Penyidik Pidsus Kejati Sulsel Geledah Kantor Gubernur Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas Rp 60 Miliar

20 November 2025
ALIANSI HONORER NON-DATABASE DESAK PRESIDEN TERBITKAN KEBIJAKAN P3K PARUH WAKTU

ALIANSI HONORER NON-DATABASE DESAK PRESIDEN TERBITKAN KEBIJAKAN P3K PARUH WAKTU

20 November 2025

Popular Stories

  • WARGA CAMBA MAROS DIHEBOHKAN ISU PENCURIAN UANG DAN DUGAAN MANUSIA JADI-JADIAN

    WARGA CAMBA MAROS DIHEBOHKAN ISU PENCURIAN UANG DAN DUGAAN MANUSIA JADI-JADIAN

    8975 shares
    Share 3590 Tweet 2244
  • LAYANGAN PUTUS TELAN KORBAN LAGI, PENERTIBAN JALAN BARU DIPERTANYAKAN

    2023 shares
    Share 809 Tweet 506
  • Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembakaran Perlengkapan Ibadah di Masjid Maros

    1652 shares
    Share 661 Tweet 413
  • Camat Tanralili Diduga Pungli Rp8 Juta Lewat Surat Garapan

    1489 shares
    Share 596 Tweet 372
  • SUNAT MASSAL TUNJANGAN 2300 GURU SERTIFIKASI, DIDUGA MELIBATKAN OKNUM PIMPINAN

    1251 shares
    Share 500 Tweet 313
APGI SULSEL GELAR BIMBINGAN TEKNIS UNTUK TINGKATKAN KOMPETENSI PEMANDU GUNUNG
Pariwisata

APGI SULSEL GELAR BIMBINGAN TEKNIS UNTUK TINGKATKAN KOMPETENSI PEMANDU GUNUNG

by Admin
23 November 2025
0

MAROS — Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) Sulawesi Selatan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) di Baruga Utama Taman Wisata Alam Bantimurung,...

Read more
GUS IPUL IMBAU NU JAGA KETEDUHAN

GUS IPUL IMBAU NU JAGA KETEDUHAN

21 November 2025
Penyidik Pidsus Kejati Sulsel Geledah Kantor Gubernur Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas Rp 60 Miliar

Penyidik Pidsus Kejati Sulsel Geledah Kantor Gubernur Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas Rp 60 Miliar

20 November 2025
ALIANSI HONORER NON-DATABASE DESAK PRESIDEN TERBITKAN KEBIJAKAN P3K PARUH WAKTU

ALIANSI HONORER NON-DATABASE DESAK PRESIDEN TERBITKAN KEBIJAKAN P3K PARUH WAKTU

20 November 2025
WAMEN VIVA YOGA DORONG PENGUATAN LEMBAGA EKONOMI TRANSMIGRASI

WAMEN VIVA YOGA DORONG PENGUATAN LEMBAGA EKONOMI TRANSMIGRASI

20 November 2025
No Result
View All Result
  • Box Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Privacy Policy

© 2025 metrosulsel.com Metrosulsel.com, referensi berita terpercaya dengan informasi aktual, tajam, dan mendalam untuk pembaca di Sulawesi Selatan dan Indonesia.